Mie Ramen Nongshim Mana Yang Halal?

Hello semua,

Admin sempet bingung nih mau angkat topik apa.

Tapi berhubung Admin suka banget sama makanan pedas + noodle things, gimana kalau kita bahas yang satu ini.

OK, this is it,Mi Ramen


Ya ampun, bikin ngiler dech.....kalo dibayangin enak banget siang-siang nyruput mie pedes gurih kaya gini.

Mi ramen sejatinya adalah mie kuah jepang yang berasal dari cina. namun yang membuatnya lezat adalah lazimnya kuah ramen berasal dari kuah daging babi.

Di Indonesia banyak banget beredar mi ramen instan yang berasal dari jepang,korea dan china. Dan produk kemasan yang paling populer adalah produk Shin ramyun.

Shin Ramyun diproduksi oleh Nong shim, dari korea selatan (website resmi http://www.nongshim.us/).
Ada banyak varian yang dikeluarkan pabrik ini. bahkan ada pula mie khusus vegetarian.
Kamu bisa menemukan produk ini dengan mudah di hipermarket atau supermarket besar, bahkan di minimarket franchise.


kemasan shin ramyun
Yang paling populer sudah pasti kemasan warna merah. dibanderol dengan harga berkisar 8rb-15rb jadi masih memadai dibeli anak kos ^_^



kemasan khusus dengan label halal korea 

Tapiii, bagi non Muslim, lebih baik berhati-hati sebelum membeli, cek dulu ciri-ciri halal di bawah ini:

Pertama cermati kemasannya:
  • Untuk Shin ramyun halal mencantumkan logo halal di kemasan, logo halal ada di sebelah gambar mangkok mie, dan disertifikasi oleh Majelis Muslim Korea bukan MUI.

Kedua:
  • cek bagian belakang, yang halal hanya diproduksi oleh Nongshim Korea. Hati-hati dan harus super teliti. Mie ini ada yang diproduksi dan diimpor dari Nongshim China (kalo yang dari China tidak halal).

Ketiga:
  • Lihat ke bagian depan, perhatikan gambar mangkok, di atas hamparan topping jamur, sayur, dan cabe apakah ada gambar daging iris , kalau iya beware saja mi instan tersebut mengandung bahan-bahan tidak halal.

Keempat:
  • Harga ramen yang halal memang lebih mahal dari yang non halal, meski itu tidak menjamin ya guys.

Kelima:
  • Teliti komposisi mie dan bumbu, kalau ada kode E635 artinya bisa jadi mengandung unsur daging atau sayuran (apa itu E635 silahkan googling sendiri). Seharusnya kalau flavour enhancher E635 yang jadi komposisi bumbu terbuat dari unsur sayuran ada keterangannya di kemasan. Kalau tidak ada, boleh dong ragu-ragu, siapa tahu dibuat dari daging (mungkin) yang tidak halal.
sumber http://www.food-info.net/uk/e/e635.htm

INI contoh kasusnya ya biar ga bingung:

Mie ramen shin ramyun yang dijual di minimarket ini produksi Nongshim China, di kemasan memang tidak ada gambar daging, cuma jamur dan sayuran.

TAPI baca komposisi bumbu bubuk mie: garam, penguat rasa msg berkode E621 dan E635 tanpa penjelasan apakah terbuat dari daging atau sayuran. jadi produk ini diragukan kehalalannya ya. Bisa kamu baca di http://www.food-info.net/uk/e/e635.htm E635 bisa saja terbuat dari daging,ikan atau sayuran, tapi hanya produsen yang tahu apa komposisi aslinya.

Mie Nongshim ramen yang berkode halal sudah lama tidak beredar di Indonesia, entah kenapa apakah stop produksi atau ada kendala lain. Terakhir kali Admin konsumsi yang berlogo halal sudah 1 tahun lalu (2015).

perbandingan harga Ramen Nongshim di supermarket, beda produksi ya 

Hmmm, sebenernya ada sih mi ramen instan produksi lokal yang sudah berlogo halal MUI, Nissin Mie Gekikara Ramen namanya, tapi rasanya tetep enak yang impor sih ya menurut Admin, hehehe, kok bangga cinta produk luar. jangan ditiru ya.

sumber akun twitter Nissin Foods Indo

Update:
Mie Ramen Nongshim sekarang sudah menyertakan logo halal MUI. Namun konsumen tetap perlu memperhatikan produk dengan seksama karena Nongshim memiliki beberapa varian dan yang halal MUI adalah produk khusus yang memang dijual untuk masyarakat Indonesia. Sedangkan produk Nongshim impor dari Korea tetap ada yang tidak halal MUI.


Yang ada saran, kritik atau apa aja yang membangun silakan komen ya.

Related Posts

Posting Komentar